Jualan dari rumah merupakan pilihan bisnis yang cocok untuk ibu-ibu, karena tidak mengganggu pekerjaan ibu rumah tangga. Disamping itu ibu rumah tangga akan mendapatkan penghasilan tambahan yang membantu ekonomi keluarga menjadi lebih baik lagi, tentu saja itu adalah impian para ibu rumah tangga.
Akan tetapi kerap kali tantangan yang harus dihadapi oleh ibu-ibu adalah persoalan marketing. Biasanya jualan dari rumah tidak berhasil lancaran kamu tidak menyiapkan strategi marketing dengan baik. Berikut ini tips strategi marketing jualan dari rumah untuk ibu-ibu, simak penjelasannya sampai selesai.
Tips Strategi Marketing Jualan dari Rumah
Bagi ibu-ibu yang memilih untuk berjualan dari rumah, maka yang harus disiapkan pertama kali adalah strategi marketing. Seringkali produk yang dijual sudah bagus dan berkualitas, akan tetapi pemasaran masih minim lantaran strategi marketing tidak disiapkan dengan sebaik mungkin.
Ada beberapa strategi marketing yang dapat ibu-ibu lakukan agar jualan dapat mencapai target dan menghasilkan penghasilan dengan baik, tentu saja strategi harus disesuaikan dengan produk yang dijual. Lalu, bagaimana strategi jualan dari rumah untuk ibu-ibu? Berikut ini penjelasan lengkapnya.
-
Analisis target konsumen
Berjualan tentu saja membuatmu harus memikirkan apakah produk yang dijual itu dibutuhkan oleh target konsumen? Langkah pertama yang harus dilakukan ketika berjualan dari rumah adalah analisis target konsumen, kepada siapa kamu akan menjual produk? Seberapa penting produk itu bagi target konsumen? Perlu dipikirkan dengan baik.
Misalnya, kamu sebagai ibu rumah tangga ingin berjualan makanan ringan, maka sebaiknya lakukan analisis terlebih dahulu, seberapa banyak target konsumen yang menyukai makanan ringan, jenis makanan ringan apa yang diminati oleh target konsumen, baik bahan, rasa maupun harga.
Dengan begitu maka kamu telah melakukan strategi jualan dengan baik, karena kamu memperhatikan betul korelasi antara produk yang akan dibuat dengan kondisi target konsumen. Apabila kamu berhasil menganalisis target konsumen, maka produk yang dibuat akan sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen.
-
Analisis kelebihan, kekurangan dan peluang produk
Strategi selanjutnya adalah analisis kelebihan, kekurangan dan peluang produk dalam penjualan. Kamu harus lakukan analisis berupa kelebihan apa saja yang dimiliki produkmu, kemudian kekurangan apa saja yang masih terdapat pada produkmu, kemudian seberapa besar peluang penjualan produkmu dibandingkan dengan produk lainnya.
Dengan melakukan analisis ini, maka kamu akan mendapatkan gambaran bagaimana cara mengembangkan kualitas produk, sehingga dalam marketing kamu tidak akan terlalu kesulitan, terlebih apabila kamu sudah berhasil mengenali produk dan memahami produkmu lebih dalam lagi.
Banyak penjual yang kadang mengalami masalah dalam marketingnya lantaran tidak memahami produk yang dibuat dan dijualnya sendiri, hal tersebut dapat berbahaya karena marketing akan gagal apabila kamu sendiri tidak mengenal produkmu.
-
Jangkau target konsumen lebih luas dengan digital marketing
Strategi marketing selanjutnya dalam jualan dari rumah yang bisa dilakukan oleh ibu-ibu adalah memanfaatkan teknologi digital. Tidak perlu yang terlalu merepotkan, kamu bisa manfaatkan WhatsApp dan Instagram, atau bahkan Tiktok, platform sosial media yang mungkin sudah kamu gunakan.
Digital marketing adalah pemasaran yang dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi, dan sebenarnya itu semua dapat kamu lakukan dengan cara mengubah akun WhatsApp dan Instagram menjadi akun bisnis, kemudian desain sebaik mungkin dan buatlah katalog.
Kamu bisa share produk melalui WhatsApp ataupun Instagram, tentunya target konsumen yang pertama adalah teman-teman yang ada di kontak WhatsApp atau teman di Instagram. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi, maka kamu dapat mengoptimalkan pemasaran produk dengan baik.
Strategi adalah cara yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu, strategi marketing sangatlah penting bagi kamu dalam mencapai tujuan berjualan, meskipun kamu jualan dari rumah, tentu saja tetap memerlukan strategi marketing, akan tidak baik apabila sembarangan.
Itulah penjelasan tentang strategi marketing untuk ibu-ibu yang berjualan dari rumah, tentunya harus dilakukan dengan baik apabila kamu memang menginginkan kesuksesan dalam berjualan meski di rumah, jangan sampai jualan dilakukan tanpa strategi sama sekali.